tugas kewirausahaan smk kelas 11
Mata Pelajaran :
Produk Kreatif dan Kewirausahaan Jam Pelajaran : 524 JP (@ 45 Menit)
KOMPETENSI DASAR
|
KOMPETENSI DASAR
|
3.1 Memahami kewirausahawan dan wirausaha
|
4.1 Melakukan pengelompokan karakter wirausaha
|
3.2 Menganalisis peluang usaha produk barang/jasa
|
4.2 Merencanakan produk usaha
|
3.3 Menerapkan dokumen administrasi usaha
|
4.3 Membuat dokumen usaha
|
3.4 Menganalisis kebutuhan sumberdaya usaha
|
4.4 Membuat perencanaan kebutuhan sumberdaya
usaha
|
3.5 Menganalisis
sistem layanan usaha
|
4.5 Merencanakan
sistem layanan usaha
|
3.6 Menerapkan layanan usaha
|
4.6 Melakukan layanan usaha
|
3.7 Menerapkan media promosi pemasaran
|
4.7 Membuat media promosi untuk pemasanan
|
3.8 Menghitung harga pokok produksi
|
4.8 Menentukan BEP dan keuntungan usaha
|
3.9 Menganalisis pemasaran produk
|
4.9 Melakukan pemasaran produk
|
3.10 Menganalisis laporan keuangan
sederhana
|
4.10 Membuat laporan keuangan
sederhana
|
3.11 Mengevaluasi hasil
kegiatan usaha
|
4.11 Membuat perencanaan
tindak lanjut hasil evaluasi usaha
|
3.12 Menerapkan media promosi
untuk pemasaran online
|
4.12 Membuat media promosi
untuk pemasaran online
|
3.13
Menganalisis pemasaran online
|
4.13
Melakukan pemasaran online
|
3.14 Menerapkan pengajuan Hak
Atas Kekayaan Intelektual (HAKI)
|
4.14 Membuat pengajuan dokumen
untuk perolehan HAKI
|
1. Catatlah,
baca serta pahami Materi berikut ini:
Pengertian wirausaha dan kewirausahaan
Pengertian wirausaha
dan kewirausahaan.
1. Wirausaha
Pengertian wirausaha:
wirausaha adalah seorang yang berani berusaha secara mandiri dengan mengerahkan segala sumber daya dan upaya meliputi kepandaian mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkannya, serta mengatur permodalan operasinya untuk menghasilkan sesuatu yang bernilai lebih tinggi.
wirausaha adalah seorang yang berani berusaha secara mandiri dengan mengerahkan segala sumber daya dan upaya meliputi kepandaian mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkannya, serta mengatur permodalan operasinya untuk menghasilkan sesuatu yang bernilai lebih tinggi.
Beberapa pengertian
wirausaha adalah sebagai Berikut
√. Menurut Kamus Besar
Bahasa Indonesia (KBBI), pengertian wirausaha sama dengan wiraswasta, yaitu
orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi
baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkannya, serta
mengatur permodalan operasinya.
√ . Wirausaha adalah
pelaku utama dalam pembangunan ekonomi dan fungsinya untuk melakukan inovasi
atau kombinasi-kombinasi yang baru untuk sebuah inovasi.
√. Wirausaha,
yaitu melakukan sebuah proses yang disebut creative destruction (pengrusakan
yang kreatif) untuk menghasilkan suatu nilai tambah (added value) guna
menghasilkan nilai yang lebih tinggi, sehingga inti dari keterampilan
wirausaha adalah kreativitas.
√. Wirausaha
adalah orang yang berani mengusahakan suatu pekerjaan baik untuk diri sendiri
ataupun untuk orang lain.
√. Menurut
Richard Cantillon (1755), entrepreneurial is an innovator and
individual developing something unique and new (wirausaha adalah
seorang penemu dan individu yang membangun sesuatu yang unik dan baru).
√. Menurut J.B Say
(1803), wirausaha adalah pengusaha yang mampu mengelola sumber-sumber daya yang
dimiliki secara ekonomis (efektif dan efisien) dan tingkat produktivitas yang
rendah menjadi tinggi.
√. Menurut Dan Stein
dan Jhon F.Burgess (1993), wirausaha adalah orang yang mengelola,
mengorganisasikan, dan berani menanggung segala resiko untuk menciptakan
peluang usaha dan usaha baru.
√. Menurut Schumpeter
(dalam Bygrave, 1996), wirausaha adalah seorang yang memperoleh peluang
dan menciptakan organisasi untuk mengejar peluang tersebut.
√. Menurut Mas’ud
Machfoedz dan Mahmud Machfoedz (2004), wirausaha adalah seorang inovator yang
mampu mengubah kesempatan menjadi sebuah ide yang bisa di jual, dapat
memberikan nilai tambah melalui upaya, waktu, biaya, serta kecakapan dengan
tujuan mendapatkan keuntungan.
2. Kewirausahaan
Pengertian
kewirausahaan:
Kewirausahaan adalah kemampuan seorang manajer resiko (risk manager) dalam mengoptimalkan segala sumber daya yang ada, baik itu materil, intelektual, waktu, dan kemampuan kretivitasnya untuk menghasilkan suatu produk atau usaha yang berguna bagi dirinya dan bagi orang lain.
Kewirausahaan adalah kemampuan seorang manajer resiko (risk manager) dalam mengoptimalkan segala sumber daya yang ada, baik itu materil, intelektual, waktu, dan kemampuan kretivitasnya untuk menghasilkan suatu produk atau usaha yang berguna bagi dirinya dan bagi orang lain.
Pengertian
kewirausahaan menurut beberapa ahli adalah sebagai berikut:
√. Menurut Robert
D.Hisrich, kewirausahaan adalah proses kreatif untuk menciptakan sesuatu yang
bernilai lebih tinggi dengan mengoptimalkan segala daya upaya, seperti
mencurahkan waktu, dana, psikologis, dan penerimaan penghargaan atas kepuasan
seseorang.
√. Menurut Peter
F.Drucker , kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru
dan berbeda.
√. Menurut Stephen
Robins, kewirausahaan adalah proses mengejar berbagai peluang untuk memenuhi
kebutuhan dan keinginan melalui inovasi.
√. Menurut Salim
Siagian, kewirausahaan adalah semangat, prilaku dan kemampuan memberikan respon
positif kepada peluang untuk mendapatkan keuntungan bagi diri sendiri dan
pelayanan yang lebih baik kepada pelanggan/masyarakat, serta menciptakan dan
menyediakan produk yang lebih bermanfaat dengan menerapkan cara kerja yang
lebih efesien dan efektif, melalui keberanian mengambil resiko, kreatifitas,
inovasi dan kemampuan manajemen.
KARAKTERISTIK WIRAUSAHA
Karakteristik adalah sifat atau tingkah laku dari seseorang.
Sehingga dapat diartikan bahwa karakteristik wirausaha adalah
sifat atau tingkah laku yang khas dari wirausahawan yang membedakannya dengan
orang lain.
Karakteristik yang perlu dimiliki seorang wirausaha, antara lain
adalah :
1. Disiplin
Kerja keras dan disiplin merupakan modal dasar untuk
keberhasilan seseorang dalam berwirausaha. Selain kerja keras ia juga harus
disiplin dalam melaksanakan usahanya, sebab meskipun orang bekerja keras tetapi
kalau tidak disiplin, usahanya kurang berarti. Para wirausaha yang mempunyai
kemauan keras dan penuh disiplin akan dapat menggerakkan motivasi untuk bekerja
secara bersungguh-sungguh. Disiplin berasal dari bahasa Inggris (disciple) yang
berarti pengikut atau murid. Perkataan disiplin mempunyai arti latihan dan
ketaatan kepada aturan.
2. Komitmen tinggi
Sikap yang memegang teguh prinsip-prinsip kebenaran yang
berlaku, tidak sekalipun mengingkarinya walaupun dengan dirinya sendiri, serta
selalu berusaha menyesuaikan kata dan perbuatan.
3. Jujur
Sikap jujur dalam berwirausaha artinya bahwa seorang wirausaha
harus mau dan mempu mengatakan apa adanya, kejujuran dapat disamakan dengan
amanah yang harus dijalankan.
Amanah yang diartikan apabila diberi kepercayaan tidak
berkhianat, kalau berkata selalu benar, jika berjanji tidak ingkar.
4. Kreatif dan Inovatif
Menurut Theodore Levitt, kreativitas adalah kemampuan untuk
berpikir yang baru dan berbeda. Kreativitas adalah berpikir sesuatu yang baru
(thinking new thing), oleh itu menurutnya kewirausahaan adalah berpikir dan
bertindak sesuatu yang baru atau berpikir sesuatu yang lama dengan cara-cara
baru. Menurut Woolfolk, kreativitas adalah kemampuan individu untuk
menghasilkan sesuatu yang baru atau asli atau pemecahan suatu masalah. Conny
Semiawan, menyatakan bahwa kreativitas adalah kemampuan untuk menghasilkan atau
menciptakan suatu produk baru. Zimmerer dalam buku yang ditulis Suryana
(2003:24) dalam bukunya “Entrepreneurship And The New Venture Formation”,
mengungkapkan bahwa ide-ide kreativitas sering muncul ketika wirausaha melihat
sesuatu yang lama dan berpikir sesuatu yang baru dan berbeda. Oleh itu
kreativitas adalah menciptakan sesuatu dari yang asalnya tidak ada (generating
something from nothing). Jadi, secara umum kreativitas bisa diartikan kemampuan
untuk membuat kombinasi baru atau produk baru. Dapat juga kreativitas diartikan
sebagai kemampuan seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru baik berupa
gagasan maupun karya nyata yang relatif berbeda dengan apa yang telah ada
sebelumnya. Kreativitas adalah kemampuan seseorang melahirkan sesuatu (produk)
yang baru. Innovation is the ability to apply creative solutions to those
problems and opportunities to enhance or to enrich people’s live, Inovasi
adalah kemampuan untuk menerapkan kreativitas dalam rangka memecahkan persoalan-persoalan
dan peluang untuk meningkatkan dan memperkaya kehidupan. Inovatif merupakan
terobosan baru. Inovatif dalam berwirausaha berarti suatu proses untuk dapat
mengubah peluang usaha menjadi gagasan baru yang dapat menghasilkan uang.
Apabila seorang wirausaha ingin sukses, ia harus dapat membuat produk yang
dihasilkan dengan inovasi-inovasi baru. Salah satu penyebab kegagalan dalam
berwirausaha biasanya terletak pada keterlambatan berinovasi dalam produk,
pelayanan serta pemasarannya.
5. Mandiri dan realistis
Sikap untuk tidak menggantungkan keputusan akan apa yang harus
dilakukan kepada orang lain, sesuatu dikerjakan memang karena kemampuannya
sendiri serta tidak pernah merasa besar karena orang lain, tetapi besar karena
usaha kerasnya.
Pribadi mandiri ialah dia yang tahu siapa dan apa dia itu, dia
adalah seorang manusia yang tahu apa yang dilakukannya, karena sadar apa yang
dituju. Pribadi itu utuh dan tidak berantakan. Ia tahu akan menerima baik
keunggulan maupun kelemahannya. Ia menerima dirinya sendiri dan orang lain apa
adanya. Ia tidak berkelit menghadapi kenyataan. Dalam menjalankan pekerjaannya
ia selalu berdasarkan atas bakat dan kemampuan yang dimilikinya (realistis) dan
bekerja menurut keyakinan serta kemampuannya sendiri (mandiri) dan percaya
kepada nasibnya sendiri. Seorang wirausaha dia dapat menjalankan usaha yang
digelutinya tanpa harus bergantung pada orang lain.
Selain hal-hal diatas, masih ada beberapa karakteristik yang
harus dimiliki seorang wirausaha, yaitu :
1. Berani menghadapi resiko
Richard Cantillon, orang yang menggunakan istilah entrepreneur
di awal abad ke-18, mengatakan bahwa wirausaha adalah seseorag yang menanggung
resiko. Wirausaha dalam mengambil tindakan hendaknya tidak didasari oleh
spekulasi, melaikan perhitungan yang matang. Ia berani mengambil resiko
terhadap pekerjaannya karena sudah di perhitungkan dengan seksama dan
realistis. Keberanian menghadapi resiko yang didukung komitmen yang kuat,
mendorong wirausaha untuk terus berjuang mencari peluang sampai memperoleh hasil.
Hasil-hasil itu harus nyata/jelas dan objektif dan merupakan umpan balik
(feedback) bagi kelancaran kegiatannya.
2. Selalu mencari peluang
Esensi kewirausahaan yaitu tanggapan yang positif terhadap
peluang untuk memperoleh keuntungan untuk diri sendiri dan atau pelayanan yang
lebih baik pada pelanggan dan masyarakat, cara yang etis dan produktif untuk
mencapai tujuan. Karena wirausaha adalah seseorang yang merasakan adanya
peluag, mengejar peluang-peluang yang sesuai dengan situasi dirinya, dan
percaya bahwa kesuksesan merupakan suatu hal yang dapat dicapai.
3. Memiliki jiwa kepemimpinan
Seseorang wirausaha yang berhasil selalu memiliki sifat
kepemimpinan, kepeloporan dan keteladanan. Ia selalu ingin tampil berbeda,
lebih dahulu, lebih menonjol. Dengan menggunakan kemampuan krativitas dan
inovasi, ia selalu menampilkan barang dan jasa-jasa yang dihasilkannya lebih
cepat, lebih dahulu dan segera berada di pasar. Ia selalu menampilkan produk
baru dan berbeda, sehingga ia menjadi pelopor yang baik dalam proses produksi
maupun pemasaran. Ia selalu memanfaatkan perbedaan sebagai suatu yang menjadi
nilai tambah. Karena itu, perbedaan bagi seorang yang memiliki jiwa
kewirausahaan merupakan sumber pembaharuan untuk menciptakan nilai tambah. Ia
selalu ingin bergaul untuk mencari peluang, terbuka untuk menerima kritik dan
saran yang kemudian dijadikan peluang. Leadership Ability adalah kemampuan
dalam kepemimpinan. Wirausaha yang berhasil memiliki kemampuan untuk
menggunakan pengaruh tanpa kekuatan (power), seorang pemimpin harus memiliki
taktik mediator dan negosiator daripada diktator.
4. Memiliki kemampuan manajerial
Salah satu jiwa kewirausahaan yang harus dimiliki seorang
wirausaha adalah kemampuan untuk memanagerial usaha yang sedang digelutinya,
seorang wirausaha harus memiliki kemapuan perencanaan usaha, mengorganisasikan
usaha, visualisasikan usaha, mengolah usaha dan sumber daya manusia, mengontrol
usaha, maupun kemampuan mengintergrasikan operasi perusahaanya yang kesemuanya
itu adalah merupakan kemampuan managerial yang wajid dimiliki oleh seorang
wirausaha, tanpa itu semua maka bukan keberahasilan yang diperoleh tetapi
kegagalan usaha yang akan dituai.
Untuk menuju terwujudnya wawasan kewirausahaan, maka salah satu
kuncinya adalah menciptakan organisasi usaha yang dinamis dan fleksibel,
manajer bervisi kedepan, serta lingkungan kerja yang kondusif.
5. Memiliki keterampilan personal
Seorang wirausaha harus percaya diri dan mandiri yang tinggi
untuk mencari penghasilan dan keuntungan melalui usaha yang dilasanakannya, mau
dan mampu mencari serta menangkap peluang yang menguntungkan dan memanfaatkan
peluang tersebut, mau dan mampu berkomunikasi dengan siapapun, mencintai
kegiatan usahanya, menghadapi hidup dan menangani usaha dengan terencana,
jujur, hemat, dan disiplin, mau dan mampu meningkatkan kapasitas diri sendiri
demi meningkatkan usahanya dan memotivasi orang lain serta melakukan perluasan
dan usaha, serta berusaha mengenal dan mengendalikan lingkungan serta
menggalang kerja sama yang saling menguntungkan dengan berbagai pihak yang
berkepentingan dengan perusahaan.
PENGERTIAN JENIS USAHA BOGA
Usaha boga adalah adalah suatu kegiatan/ aktivitas yang dilakukan untuk menciptakan / menengani bidang makanan dan minuman
2. BERBAGAI JENIS USAHA :
A. USAHA KOMERSIAL adalah usaha dengan tujuan mnecari laba sebanyak –banyaknya (contoh ;restoran,kafetaria,perekanan)
a. Usaha perseorangan
b.Firma
c. Perseroan terbatas (PT)
d. Perseroan Comanditer(CV)
Usaha Perseorangan adalah usaha yang didirikan oleh seseorang dengan mempertanggungkan semua harta bendanya terhadap semua resiko yang terjadi terhadap usaha tersebut.
Usaha perseorangan merupakan usaha yang tidak begitu besar artinya dapat ditangani sendiri
Keuntungan bentuk badan usaha perseorangan ialah :
· Usaha dapat dipimpin sendiri menurut kehendaknya
· Segala keputusan diambil secepatnya tanpa berunding
· Keuntungan untuk sendiri
Kekurangan bentuk badan usaha perseorangan ialah :
§ Dalam kepemimpinan bila pimpinanya berhalangan tidak segera ada yang menggantikan
§ Kelangsungan hidup badan usaha perseorangan hanya tergantung dari kemampuan dan umur seorang
§ Jika pemilik /pemimpin kurang pandai maka perusahaan cenderung akan mengalami kerugian
Firma adalah adalah badan usaha yang didirikan oleh beberapa orang atas nama bersana dan masing-masing anggota mempunyai hak dan kewajiban yang sama.
PERSEROAN TERBATAS adalah suatu perseroan atau perkumpulan yang beranggotakan para pemegang saham atau andil yang dikeluarkan oleh PT tersebut. Orang-orang yang dianggap sebagai anggota PT ialah mereka memiliki saham PT itu.ada pemisahan harta perusahaan dengan harta pribadi.
Menurut jenis PT yaitu:
1.PT tertutup
2. PT terbuka
Susunan kepengurusan terbagi dalam :
Dewan Komisaris ; yang bertugas mengawasi dan bila perlu ikut membantu tugas –tugas direksi.
Direksi : yang bertugas memimpin dan menjalankan perusahaan sehari-hari. Maju mundurnya tergantung dari cara kerja direksi .
PERSEROAN KOMANDITER (CV) adalah badan usaha yang tengah –tengah / kombinasi firma dan PT
B. USAHA SEMI KOMERSIAL adalah lebih mengutamakan tujuan dari pada mencari laba,jadi mengambil laba sedikit.(contoh ; kafetaria sekolah,kafetaria industi, kafetaria mahasiswa, asrama ,koperasi)
C. USAHA BOGA SOSIAL adalah yang tidak mengambil laba tujuan untuk kepentingan orang banyak serta kemanusiaan (contoh; dapur umum,catering rumah jompo,catering panti asuhan , catering rumah sakit)
3. JENIS USAHA BOGA DAN MACAMNYA
MACAM –MACAM USAHA BOGA:
1. Restoran hotel
2. Room service
3. Restaurant automatis
4. Bistro
5. Cafetaria
6. Kantin (canteen)
7.Makanan Antaran (Portable meals) Outside catering service
8. School Lunch
9. Coffee shop
10. Delicatessen
11. Buffet Restaurant
12. Snack Bar
13. Drive Inn
14. Gril
15. Rathskeller
16. Tavern
17. Club
18. Specialist Restaurat
19. Catering Industri
20. Catering Transportasi
21. Catering rumah sakit(hospital catering)
22. School Meals Service
23. Catering di Rumah Yatim Piatu
24. Catering di Rumah Jompo
25. Catering di Rumah Penjara
KARAKTERISTIK DAN TIPE PELAYANAN YANG DILAKUKAN :
1. Restoran hotel adalah usaha penjualan makanan dan minuman di dalam hotel (contoh; dining room,coffe shop) pelayanan makan secara resmi, secara america service, french servise, rusian service, engglish service, buffet serfice.
2. Room service adalah penlayanan makan dan minum kedalam kamar- kamar tamu atau keruang ruang
3. Restaurant automatis adalah restoran yang hidangannya diletakkan pada mesin khusus dan orang yang beli memasukan uang sesuai petunjuk. Hidangan tersedia 24 jam.
4. Bistro adalah restoran kecil yang menyajikann masakan perancis, sifatnya restoran tidak resmi.
5. Cafetaria – café- canteen ialah restoran dimana tamu mengambil sendiri hidangan yang tersedia di counter dan pembeli membayar langsung hidangan diujung counter. Umumnya berada dilingkungan kantor-kantor ,sekolah dan perusahaan. Kafetaria diambil dari bahasa perancis cafe
6. Makanan Antaran (Portable meals) / Outside catering service
pelayanan makanan diluar restoran /diantar kerumah pembeli
7. School Lunch adalah pelayanan makanana di sekolah dengan tujuan memencukupi nilai gizi disekolah,melatih etika makan,menenamkan makan makanan sehat,mencegah lapar.
8. Coffee shop adalah restoran yang menyajikan hidangan yang cepat siap saji,penyajian tidak formal,buka 24 jam .
9. Delicatessen adalah restoran yang menjual hidangan seperti sosis,ham, sandwich,kue dan roti
10. Buffet Restaurant adalah restoran yang menyajikan ber macam-macam hidangan mulai dari pembuka sampai dengan penutup.
11. Snack Bar adalah restoran yang menyajikan minuman,sandwich,selada, buah-buahan dan kue.
12. Drive Inn ialah restoran yang terletak ditengah kota dann ditepi jalan.tamu membeli hidangan dari dalam mobil, tamu makan didalam mobil atau diluar mobil.
13. Gril adalah restoran yang khusus menjual hidangan steak dan hidangan tersebut dibakar menurut selera tamu.
14. Rathskeller adalah restoran kecil yang menjual masakan jerman,umumnya terletak dibawah tangga gedung bertingkat atau dijalan bawah tanah
15. Tavern adalah restoran kecil yang menjual minuman beralkohol
16. Club adalah restoran yang pembelinya anggota klub tersebut,dan biasanya terdiri dari pemimpin –pemimpin kantor
17. Specialist Restaurat adalah restoran yang menjual hidangan khusus. Seperti ; china food restaurant, restoran jawa,soto kudus,restoran padang
18. Catering Industri adalah catering yang konsumennya pegawai-pegawainya yang bekerja dilingkungan industri
19. Catering Transportasi adalah catering yang menyajikan makanan dan minuman didalam transportasi(catering kereta api, catering pesawat udara,catering kapal laut.
20. Catering rumah sakit(hospital catering) adalah catering yang menyajikan hidangan untuk orang –orang yang dirawat di rumah sakit
21. School Meals Service adalah penyajian makan untuk anak anak sekolah
22. Catering di Rumah Yatim Piatu adalah catering yang menyajikan hidangan untuk anak –anak penghuni panti asuhan yatim piatu
23. Catering di Rumah Jompo adalah catering yang menyajikan hidangan untuk orang –orang jompo
24. Catering di Rumah Penjara adalah catering yang menyajikan hidangan untuk orang – orang penghuni penjara .
Macam – macam produk makanan dan minuman
No
|
Macam usaha
|
Macam hidangan
|
1
|
Restoran hotel
|
Hidangan pembuka s/d hidangan penuutup
|
2
|
Room service
|
Hidangan pembuka s/d hidangan penuutup
|
3
|
Restaurant automatis
|
Hidangan pembuka s/d hidangan penuutup
|
4
|
Bistro
|
Masakan perancis
|
5
|
Cafetaria
|
Makanan sepinggan, hidangan pokok , Makanan ringan ,snack,minuman
|
6
|
Kantin (canteen)
|
Makanan sepinggan, hidangan pokok , Makanan ringan ,snack,minuman
|
7
|
Makanan Antaran (Portable meals) Outside catering service
|
Hidangan pokok /menu makan pagi,siang, malam
|
8
|
School Lunch
|
Snack,makan siang,minuman
|
9
|
Coffee shop
|
Hidangan pembuka s/d hidangan penuutup
|
10
|
Delicatessen
|
sosis,ham, sandwich,kue dan roti
|
11
|
Buffet Restaurant
|
Hidangan pembuka s/d hidangan penuutup
|
12
|
Snack Bar
|
minuman,sandwich,selada, buah-buahan dan kue.
|
13
|
Drive Inn
|
Hidangan pembuka s/d hidangan penuutup . juga snack dan minuman
|
14
|
Gril
|
Hidangan steak
|
15
|
Rathskeller
|
Masakan jerman
|
16
|
Tavern
|
Minuman beralkohol
|
17
|
Club
|
Berbagai snack dan hidangan pembuka s/d dessert
|
18
|
Specialist Restaurat
|
Makanan khusus
|
19
|
Catering Industri
|
Hidangan pokok/hidangan sepinggan, snack minuman
|
20
|
Catering Transportasi
|
Hidangan pokok/hidangan sepinggan, snack minuman
|
21
|
Catering rumah sakit(hospital catering)
|
Hidangan pokok/hidangan sepinggan, snack minuman
|
22
|
School Meals Service
|
Hidangan pokok/hidangan sepinggan, snack minuman
|
23
|
Catering di Rumah Yatim Piatu
|
Hidangan pokok/hidangan sepinggan, snack minuman
|
24
|
Catering di Rumah Jompo
|
Hidangan pokok/hidangan sepinggan, snack minuman
|
25
|
Catering di Rumah Penjara
|
Hidangan pokok/hidangan sepinggan, snack minuman
|
Sumber:
diktat pengelolaan usaha
buku pengelolaan usaha, Dra. Rulanti Satyodirgo cs, Dep Dik Bud,1979
Y, Sufi S. 2005. Wirausaha Boga. Jakarta: PT Primamedia Pustaka.